Bab 4: Sifat Koligatif Larutan

Sifat larutan ditentukan oleh"?

Konsentrasi

Rumus Persen Berat Konsentrasi

Rumus Persen Volume Konsentrasi

Persen Berat/Volume Konsentrasi

PPM dan PPB

Fraksi Mol

Keformalan

Konsentrasi Molar

Konsentrasi Molalitas

Normalitas

Kestimbanagan Larutan

AKAN BERUBAH KARENA ZAT TERLARUT KONSENTRASINYA BERTAMBAH HINGGA JENUH ATAU MENGALAMI PENGENDAPAN ATAU LEWAT JENUH KARENA KEPEKATANNYA.

Larutan Tak Jenuh

Belum mencapai titik jenuh, artinya masih bisa melarutkan lebih banyak zat terlarut tanpa perlu dipanaskan. 

Larutan Jenuh

Larutan yang mengandung zat terlarut dalam jumlah maksimum pada suhu tertentu

Larutan Lewat Jenuh

Larutan yang jumlah zat terlarut (solute) melebihi batas kelarutan maksimumnya dalam pelarut (solvent) pada suhu tertentu.

Sifat Koligatif Larutan

Tergantung pada jumlah partikel yang terdapat dalam larutan tersebut (tidak bergantung pada jenis larutan).

• Kenaikan titik didih (ΔT_b)

• Penurunan titik beku (ΔT_f)

• Tekanan osmotik (p)

• Penurunan tekanan uap (ΔP)

Kenaikan Titik Didih

Penurunan tekanan uap jenuh mengakibatkan titik didih larutan lebih tinggi dari titik didih pelarut murni.

Rumus Kenaikan Titik Didih

Penurunan Titik Beku

Penurunan titik beku pelarut akibat penambahan zat terlarut yang tidak mudah menguap.

Rumus penurunan titik beku

Tekanan osmotik

Tekanan yang diberikan pada larutan yang dapat menghentikan perpindahan molekul-molekul pelarut ke dalam larutan melalui membran semi permeabel (proses osmosis).

Rumus Tekanan Osmotik

Larutan Hipotonik

Konsentrasi zat terlaut lebih rendah dari zat terlarut dalam sel yang tidak meresap dan oleh karena itu menyebabkan pembengkakan se

Larutan hipertonik

Konsentrasi zat terlarut lebih tinggi daripada konsentrasi zat terlarut dalam sel menyebabkan penyusutan sel dengan menghilangkan air sel.

Larutan isotonik

larutan yang memiliki konsentrasi air dan zat terlarut yang sama.

Penurunan tekanan uap

• Pada setiap suhu, zat cair selalu mempunyai tekanan tertentu. Tekanan ini adalah tekanan uap jenuhnya pada suhu tertentu.

• Penambahan suatu zat ke dalam zat cair menyebabkan penurunan tekanan uapnya.

• Hal ini disebabkan karena zat terlarut itu mengurangi bagian atau fraksi dari pelarut, sehingga kecepatan penguapan berkurang.

Rumus penurunan tekanan uap

Implementasi sifat koligatif pada bidang pangan

• Pembuatan Ice Cream yang lembut (Penurunan titik beku)

• Pembuatan Effervescent (Konsentrasi larutan)

• Penambahan gula pada syrup dan beberapa produk pangan manisan (penurunan tekanan uap jenuh)

• Penambahan gula dan garam untuk pengawetan (tekanan osmosis)