Musik Populer

Fungsi Musik Pop

mewakili emosi dan cara berpikir dari budaya popu yang dipimpin oleh selera generasi muda.

Ciri - ciri Musik Populer

- Melodi mudah diterapkan dengan berbagai karakter lirik.

- Gerak melodi sangat mudah jika dipadukan dengan jenis ga (irama) lain.

- Pola melodi mudah dinyanyikan, mudah dipahami maknanya, mudah diekspresikan penghayatannya.

- Gerak harmoninya tidak terlalu rumit.

- Tempo bervariasi, tetapi jarang menggunakan perubahan temp

- Penggunaan dinamik juga seperlunya.

- Liriknya bertema gaya hidup sehari-hari yang sedang populer masyarakat.

Unsur-unsur yang membentuk komposisi lagu populer.

• Verse / Bait

• Bridge

• Interlude

• Chorus

• Reffrein

• Ending

• Coda

• Outro

Definisi Intro

• Pembuka lagu, biasanya belum ada vokal (atau vokal cuma “aaa~” gitu).

• Tugasnya: bikin suasana & ngenalin warna lagu sebelum cerita dimulai.

Definisi Verse / Bait

• pengantar sebelum masuk chorus dan bisa ada lebih dari satu.

• Isinya cerita: latar belakang, situasi, perasaan awal.

• Indonesia raya punya 2

Definisi Bridge

• Artinya “jembatan”.

• Menghubungkan bagian-bagian lagu, misalnya:

  • dari verse ke chorus, atau

  • dari chorus ke chorus lagi saat mau modulasi (naik nada dasar).

• Biasanya melodinya beda dari verse & chorus, tapi masih nyambung.

• Nggak semua lagu punya bridge.

Definisi Interlude

• Mirip intro, tapi letaknya di tengah lagu, misalnya:

  • di antara verse 1 dan verse 2, atau

  • di antara verse dan chorus.

• Biasanya alat musik saja, melodi beda, tanpa lirik.

Definisi Chorus

• Di materi disebut: inti lagu, berisi pesan utama sesuai tema lagu.

• Pola nadanya beda dari verse dan biasanya dinyanyikan lebih kuat / lebih “nendang”.

• Selalu diulang-ulang → pengulangannya disebut refrein.

• Biasanya di sinilah judul lagu muncul.

Definisi Ending

• merupakan bagian penutup sebuah lagu.

• berfungsi agar lagu berakhir halus dan tidak mendadak.

• bisa berupa bagian intro yang diulang, bisa juga berupa bagian akhir lagu yang diulang-ulang dan berakhir fade out (mengecil dan menghilang).

Definisi Coda

• adalah ekor atau bagian tambahan lagu yang berupa melodi dan lirik sebelum menutup lagu.

• mengambil beberapa bagian melodi dan lirik yang sudah ada untuk mengakhiri lagu dengan fade in (membahana).

Definisi Outro

• merupakan penutup lagu yang hanya berisi permainan instrumen.

• Nada melodinya bisa berbeda dengan sebagian lagu utama, bisa pula hanya memodifikasi bagian melodi sebelumnya agar lagu tidak terkesan berhenti secara mendadak.

Genre Musik Populer

• Jazz

• Rock

• Pop

• Dangdut

Definisi Jazz

gabungan dari blues, ragtime, dan musik Eropa. Banyak berkembang di Amerika Serikat dan terkenal karena improvisasi.

Ciri umum Jazz

• Banyak improvisasi (penyanyi/pemain sering mengubah melodi, nggak saklek).

• Ritmenya kadang terasa swing (kayak goyang pelan, nggak lurus kayak metronom biasa).

• Sering dipakai instrumen seperti saxophone, trompet, piano, kontrabas, drum.

• Suasananya bisa santai, romantis, atau “ngayun”.

Musisi JAzz

• Dunia: Louis Armstrong.

• Indonesia: Indra Lesmana, Tompi, Glenn Fredly.

Definisi Rock

mewarnai hampir semua musik pop sejak 1950-an. Bentuk awalnya: rock and roll, dipopulerkan Elvis Presley dkk, lalu The Beatles ikut memopulerkan.

Ciri Umum Rock

• Pakai gitar listrik (electric guitar), bass, drum, kadang keyboard.

• Ritme kuat, sering terdengar enerjik, agak “kasar” dibanding pop lembut.

• Volume biasanya lebih keras, penuh tenaga.

• Liriknya bisa tentang cinta, protes sosial, kebebasan, semangat, dll.

Contoh Musisi Rock

• Dunia: Elvis Presley, The Beatles (awal-awal), band-band rock lain.

• Indonesia: God Bless, Slank, Jamrud.

Definisi Pop

berkembang paling pesat di antara genre populer lain dan sangat memengaruhi gaya hidup.

Ciri Umum Pop

• Tujuannya mudah dinikmati banyak orang.

• Melodi simple, enak diingat, lirik dekat dengan kehidupan sehari-hari.

• Bentuk lagunya jelas: intro – bait – reff – dst (yang barusan kita pelajari).

• Bisa bercampur dengan genre lain: pop-rock, pop-jazz, pop-dangdut, dll.

Definisi Dangdut

awalnya dari orkes Melayu, dipengaruhi musik India, lahir bersama Rhoma Irama sekitar tahun 1968. Nama “dangdut” dari bunyi gendang/tabla: dang–dut.

Ciri Umum Dagdut

• Pakai alat musik akustik seperti:

  • seruling,

  • gendang/tabla,

  • akordeon,

  • mandolin.

• Melodi & harmoni sederhana.

• Liriknya mudah diterima & dipahami masyarakat.

• Cara menyanyi pakai cengkok dangdut yang khas (banyaaak goyangan nada di satu suku kata).

Jenis Suara Wanita

• Sopran

• Mezzo Sopran

• Alto

Definisi Sopran

• Paling tinggi di antara suara wanita.

• Nadanya cempreng/tinggi, sering jadi pembawa melodi utama di paduan suara.

Definisi Mezzo Sopran

• Sedang (di tengah-tengah).

• Nggak setinggi sopran, nggak serendah alto.

Definisi Alto

• Paling rendah di antara suara wanita.

• Warna suaranya cenderung “tebal”, gelap, empuk.

Jenis Suara Pria

• Tenor

• Barriton

• Bass

Definisi Tenor

• Paling tinggi di antara suara pria.

• Banyak dipakai di lagu-lagu pop cowok zaman sekarang.

Definisi Barriton

• Sedang (menengah).

• Nggak setinggi tenor, nggak sedalam bass.

Definisi Bass

• Paling rendah di antara suara pria.

• Suaranya dalam, berat.

Definisi Tempo

Tempo = kecepatan lagu, dihitung dari banyaknya ketukan per menit (MM = Metronome Maelzel).

Tempo cepat (> 120 MM)

• Allegro = cepat

• Allegrissimo = cepat sekali

• Allegro vivace = cepat dan bersemangat

Tempo sedang (76–120 MM)

• Andante = sedang, seperti orang berjalan

• Moderato = sedang

Tempo lambat (40–76 MM)

• Largo = lambat

• Grave = lambat dan khidmat

• Adagio = lambat dengan perasaan

Definisi Dinamik

keras–lembutnya bunyi dalam musik.

p

piano → lembut

pp

pianissimo → sangat lembut

mp

mezzo piano → agak lembut

mf

mezzo forte → agak keras

f

forte → keras

ff

fortissimo → sangat keras

Crescendo (sering ditulis “cresc.” atau simbol <)

makin lama makin keras

Decrescendo / Diminuendo (sering ditulis “decresc.” / “dim.” atau simbol >)

makin lama makin lembut

Definisi Akord

bunyi 3 nada atau lebih yang dimainkan / dibunyikan secara bersamaan.

Definisi Akord Mayor

• Rasanya: ceria, terang, bahagia.

• Dibentuk dari tiga nada:
  → tingkat ke-1, ke-3, dan ke-5 dari sebuah tangga nada.

Contoh di tangga nada C mayor:
C – D – E – F – G – A – B

Maka:

• Akord C mayor = C – E – G (1–3–5)

Definisi Akord Minor

• Rasanya: sedih, galau, mellow.

• Juga 3 nada, tapi nada ke-3-nya diturunkan (lebih rendah sedikit).

Contoh:

• Di nada A, A – C – E → itu A minor (Am) → sering banget dipakai di lagu pop galau.