1/25
Looks like no tags are added yet.
Name | Mastery | Learn | Test | Matching | Spaced |
---|
No study sessions yet.
Q: Apa itu saldo normal akun
A: Saldo normal adalah sisi yang biasanya memiliki jumlah lebih besar dalam suatu akun.
Q: Saldo normal akun aktiva ada di sisi mana
A: Di debet, karena harta biasanya lebih sering bertambah daripada berkurang.
Q: Kalau utang bertambah, dicatat di mana
A: Di kredit, karena utang itu nambahin tanggungan kita.
Q: Kenapa saldo normal utang ada di kredit
A: Karena utang lebih sering bertambah dulu sebelum akhirnya dibayar.
Q: Kalau modal usaha bertambah, masuk ke mana
A: Ke kredit, karena pemilik usaha nambahin duit ke bisnisnya.
Q: Prive itu apa sih
A: Prive adalah uang yang diambil pemilik usaha untuk keperluan pribadi.
Q: Saldo normal akun prive ada di mana
A: Di debet, karena lebih sering berkurang (diambil pemilik).
Q: Kalau bisnis dapat pendapatan, dicatat di mana
A: Di kredit, karena duitnya masuk ke bisnis.
Q: Kalau bisnis keluar uang buat bayar listrik, masuk ke mana
A: Di debet, karena biaya atau beban itu ngurangin kas.
Q: Apa yang harus dilakukan kalau ada akun yang saldonya kebalik
A: Cek ulang, bisa jadi ada kesalahan pencatatan atau kejadian yang tidak biasa.
Q: Apa itu buku jurnal
A: Buku yang dipakai untuk mencatat transaksi secara berurutan sesuai tanggal sebelum masuk ke buku besar.
Q: Kenapa transaksi harus dicatat di buku jurnal dulu
A: Biar nggak bingung kalau ada kesalahan dan lebih gampang cari transaksi berdasarkan tanggal.
Q: Apa nama lain buku jurnal
A: Book of Original Entry alias catatan pertama sebelum transaksi dipindahkan ke buku besar.
Q: Apa yang dicatat dalam buku jurnal
A: Nama akun, jumlah debet & kredit, serta keterangan transaksi.
Q: Apa itu jurnal umum
A: Jenis buku jurnal yang paling sering dipakai, pakai dua kolom (Debet & Kredit).
Q: Contoh pencatatan di jurnal umum kalau pemilik usaha investasikan Rp150.000
A: Kas (Debet) Rp150.000, Modal Pemilik (Kredit) Rp150.000. (Investasi pemilik usaha)
Q: Kenapa akun yang dikredit ditulis agak ke kanan
A: Supaya lebih gampang dibaca dan dibedakan dari akun yang didebet.
Q: Apa yang terjadi setelah transaksi dicatat di buku jurnal
A: Transaksi dipindahkan ke buku besar (General Ledger).
Q: Kalau kita menerima uang Rp600.000 dari jasa, gimana pencatatannya
A: Kas (Debet) Rp600.000, Pendapatan Jasa (Kredit) Rp600.000. (Penerimaan dari jasa konsultasi)
Q: Apa itu kolom "Folio" di jurnal umum
A: Kolom yang berisi nomor referensi akun di buku besar supaya gampang dilacak.
Q: Kenapa saldo debet dan kredit harus selalu sama
A: Karena sesuai dengan persamaan akuntansi yang harus selalu seimbang.
Q: Apa itu proses posting
A: Posting adalah memindahkan transaksi yang sudah dicatat di buku jurnal ke buku besar (akun khusus) agar saldo masing-masing akun bisa diketahui.
Q: Apa saja langkah utama dalam proses posting
A: 1. Mencatat tanggal transaksi. 2. Menuliskan keterangan singkat transaksi. 3. Mencatat nomor referensi (F atau R) dari buku jurnal. 4. Memasukkan jumlah transaksi ke kolom debet dan kredit yang sesuai.
Q: Kenapa proses posting itu penting
A: Karena dengan posting, transaksi dikelompokkan ke dalam akun-akun khusus sehingga lebih mudah melacak saldo dan menganalisis kinerja keuangan.
Q: Apa fungsi kolom "F" atau "Ref" di buku besar
A: Kolom "F" atau "Ref" menunjukkan nomor referensi transaksi dari buku jurnal, sehingga memudahkan pelacakan dan verifikasi data di buku besar.
Q: Bagaimana transaksi mempengaruhi akun di buku besar
A: Transaksi yang menambah nilai suatu akun dicatat di debet, sedangkan transaksi yang mengurangi nilai suatu akun dicatat di kredit, sehingga diperoleh saldo akhir yang seimbang.