1/24
Looks like no tags are added yet.
Name | Mastery | Learn | Test | Matching | Spaced |
---|
No study sessions yet.
Teks Laporan Hasil Observasi (LHO)
Sebuah teks yang memaparkan informasi hasil sebuah pengamatan, tanpa memuat opini ataupun pendapat penulis.
Ciri-Ciri LHO
1. Disusun secara sistematis (sesuai struktur)
2. Penjelasan dari sudut pandang keilmuan (objektif)
3. Berisi informasi tentang suatu objek atau situasi yang dibahas secara secara umum
4. Terdapat perincian bagian (klasifikasi dan informasi ciri-ciri) suatu objek
5. Disusun dengan bahasa yang baku dan jelas
Kalimat Objektif
Kalimat yang tidak dipengaruhi oleh pendapat atau opini pribadi penulis.
Kalimat Subjektif
Kalimat yang dipengaruhi oleh pendapat pribadi penulis. Biasanya menggunakan bahasa yang emotif (memancing emosi).
Ciri-Ciri Kalimat Objektif
1. Berisi fakta.
2. Tidak dipengaruhi oleh opini/pendapat pribadi penulis.
3. Tidak menggunakan bahasa yang emotif (memancing emosi).
Topik
Ide atau pokok pembicaraan yang menggambarkan keseluruhan isi karangan; bersifat umum.
(e.g, satu teks membahas apa)
Gagasan Utama
(i.e, gagasan pokok, pokok pikiran, ide pokok, pikiran utama)
Inti pembicaraan sebuah paragraf; bersifat khusus.
(e.g, satu paragraf membahas apa)
Data
Kumpula fakta, informasi atau keterangan yang dapat dibuktikan bahwa itu benar dan nyata.
Data tidak sama dengan fakta. Ingat, data adalah kumpulan fakta.
Jenis Data
1. Data berbentuk angka
2. Data tidak berbentuk angka
Struktur Teks LHO
1. Judul,
2. Pembuka (definisi atau pernyataan umum),
3. Isi (deskripsi bagian), dan
4. Penutup (simpulan).
Pernyataan Umum
Pengenalan mengenai objek yang diamati.
Deskripsi Bagian
Membahas objek yang diamati secara lebih detail lagi; mengandung data yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Simpulan
Kesimpulan penulis tentang objek yang diamati. Bersifat opsional, bisa ada, bisa juga tidak.
Paragraf Deskripsi
Menggambarkan suatu hal secara detail sehingga pembaca dapat melihat, membayangkan, dan merasakan apa yang sedang dideskripsikan.
Umumnya melibatkan pancaindra.
Paragraf Eksposisi
Menguraikan atau menyampaikan sebuah informasi tentang suatu hal.
Fungsi Tanda Baca Titik (.)
Untuk mengakhiri kalimat.
Fungsi Tanda Baca Koma (,)
Pemerincian tiga unsur atau lebih yang digunakan dalam satu kalimat.
Fungsi Tanda Baca Titik Dua (:)
Dipakai di akhir pernyataan yang diikuti dengan pemerincian.
Fungsi Tanda Baca Titik Koma (;)
Sebagai pengganti kata penghubung yang menunjukkan hubungan setara dalam sebuah kalimat.
Huruf Miring
Digunakan apabila kata yang digunakan berasal dari bahasa asing atau bahasa daerah dan belum diserap oleh bahasa Indonesia.
Namun, apabila bahasa asing atau bahasa daerah yang dimaksud berupa nama lembaga, organisasi, atau nama merek dagang, maka tidak perlu dicetak miring.
Contoh Kata Emotif
Sangat, sekali, luar biasa, kira-kira, mungkin, barangkali
Kalimat Definisi
Kalimat yang memberikan penjelasan umum mengenai suatu hal.
Umumnya, kalimat deskripsi digunakan sebagai pengiring atau kalimat penjelas bagi kalimat definisi kita.
Ciri Kalimat Definisi
1. Menggunakan kata "adalah" dan "merupakan"
2. Menjelaskan makna suatu objek secara umum
Kalimat Klasifikasi
Kalimat yang mengelompokkan sesuatu dengan sifat atau ciri-ciri tertentu.
Ciri Kalimat Klasifikasi
1. Terdapat kata pengelompokkan seperi "digolongkan," "dibagi," "terdiri atas," dan masih banyak lagi.
2. Mengandung penggolongan suatu hal menurut ciri-ciri atau sifat tertentu
3. Bersifat informatif