Biologi - Sistem Pencernaan

0.0(0)
studied byStudied by 1 person
learnLearn
examPractice Test
spaced repetitionSpaced Repetition
heart puzzleMatch
flashcardsFlashcards
Card Sorting

1/53

flashcard set

Earn XP

Description and Tags

Flashcard kosakata untuk meninjau sistem pencernaan.

Study Analytics
Name
Mastery
Learn
Test
Matching
Spaced

No study sessions yet.

54 Terms

1
New cards

Sistem Pencernaan

Semua organ yang terlibat dalam proses pengolahan makanan serta minuman dalam tubuh untuk menghasilkan nutrisi dan energi.

2
New cards

Zat Makanan (Nutrisi)

Senyawa yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan, energi, dan pemeliharaan fungsi tubuh.

3
New cards

Makronutrien

Karbohidrat, protein, dan lemak yang diperlukan tubuh dalam jumlah besar.

4
New cards

Mikronutrien

Vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil.

5
New cards

Monosakarida

Gula sederhana yang terdiri dari satu unit gula. Contoh: Glukosa, Fruktosa, Galaktosa.

6
New cards

Disakarida

Terdiri dari dua monosakarida yang terikat melalui ikatan glikosidik. Contoh: Sukrosa, Laktosa, Maltosa.

7
New cards

Polisakarida

Rantai panjang dari banyak monosakarida. Contoh: Pati, Glikogen, Selulosa.

8
New cards

Glukosa

Gula pereduksi, mudah larut dalam air, rasa manis sedang, dapat mengalami fermentasi.

9
New cards

Fruktosa

Gula pereduksi, paling manis di antara semua gula alami, mudah larut dalam air, bersifat higroskopis.

10
New cards

Sukrosa

Tidak mereduksi, mudah larut dalam air, rasanya manis, mengalami hidrolisis menjadi glukosa dan fruktosa.

11
New cards

Fungsi Karbohidrat

Sumber energi, metabolisme lemak, menghemat protein, membantu pengeluaran feses.

12
New cards

Lemak (Lipid)

Terdiri dari unsur karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O), tetapi memiliki proporsi hidrogen lebih tinggi dibanding karbohidrat.

13
New cards

Trigliserida

Struktur utama lemak berupa gliserol dan asam lemak.

14
New cards

Lemak Jenuh

Tidak memiliki ikatan rangkap. Contoh: mentega, lemak hewani.

15
New cards

Lemak Tak Jenuh

Memiliki satu atau lebih ikatan rangkap. Contoh: minyak zaitun, minyak ikan.

16
New cards

Fosfolipid

Memiliki gugus fosfat, penyusun membran sel.

17
New cards

Steroid

Struktur cincin karbon, seperti kolesterol dan hormon steroid.

18
New cards

Fungsi Lemak

Sumber energi, penyusun membran sel, penyedia asam lemak esensial, pelindung organ, transportasi vitamin, meningkatkan rasa kenyang, isolator panas, pembentukan hormon, menjaga kesehatan kulit dan rambut.

19
New cards

Protein

Tersusun dari unsur karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N), serta kadang mengandung sulfur (S) dan fosfor (P).

20
New cards

Asam Amino Esensial

Tidak dapat diproduksi oleh tubuh, harus diperoleh dari makanan. Contoh: Histidin, Isoleusin, Leusin, Lisin, dll.

21
New cards

Asam Amino Non-Esensial

Dapat diproduksi sendiri oleh tubuh. Contoh: Alanine, Asparagin, Asam Aspartat, Asam Glutamat, Glutamin.

22
New cards

Fungsi Protein

Membangun dan memperbaiki jaringan, sumber energi cadangan, mengangkut zat dalam tubuh, menyusun enzim, membentuk antibodi, menjaga keseimbangan cairan, menyusun hormon, menyusun struktur sel, mendukung kontraksi otot.

23
New cards

Vitamin

Senyawa organik esensial yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil untuk menjalankan berbagai fungsi biologis.

24
New cards

Avitaminosis

Penyakit kekurangan vitamin (defisiensi).

25
New cards

Fungsi Vitamin

Sebagai koenzim (bagian dari enzim) dan biokatalisator yang mengatur proses metabolisme, fungsi normal tubuh serta pertumbuhan.

26
New cards

Mineral

Zat anorganik yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil tetapi memiliki peran penting dalam berbagai proses fisiologis.

27
New cards

Makromineral

Diperlukan dalam jumlah besar, seperti Na, Cl, K, Ca, P, Mg dan S.

28
New cards

Mikromineral

Diperlukan dalam jumlah kecil, seperti Fe, Zn, I, Se, Mn, F, Cu, Cr, Mo dan Co.

29
New cards

Fungsi Mineral

Pemelihara keseimbangan asam-basa, penjaga keseimbangan ion-ion dalam cairan tubuh, kofaktor aktivitas enzim-enzim, komponen hormon dan enzim, dll.

30
New cards

Air

Komponen utama tubuh yang berperan penting dalam proses pencernaan secara kimiawi dan biologis.

31
New cards

Fungsi Air dalam Pencernaan

Sebagai pelarut, katalisator, hidrolisis makanan, mengaktifkan enzim, pelumas, pengatur suhu tubuh, mengangkut zat gizi, pelindung, pembangun jaringan tubuh, melancarkan pembuangan sisa makanan.

32
New cards

Zat Aditif Makanan

Bahan yang ditambahkan ke dalam makanan atau minuman dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas, rasa, penampilan, dan daya simpan.

33
New cards

Proses Pencernaan

Ingesti, Digesti, Absorpsi, Peristaltik, Defekasi.

34
New cards

Ingesti

Proses masuknya makanan ke dalam mulut.

35
New cards

Digesti

Pemecahan makanan menjadi zat yang lebih sederhana secara mekanis dan kimiawi.

36
New cards

Absorpsi

Penyerapan zat gizi ke dalam darah atau getah bening, terutama di usus halus.

37
New cards

Peristaltik

Gerakan otot saluran pencernaan yang mendorong makanan dari mulut ke lambung hingga usus.

38
New cards

Defekasi

Pengeluaran sisa makanan yang tidak tercerna dalam bentuk feses melalui anus.

39
New cards

Fungsi Mulut dalam Pencernaan

Pencernaan mekanis (penggilingan makanan) dan pencernaan kimiawi (pemecahan zat makanan oleh enzim).

40
New cards

Fungsi Bibir

Membantu memasukkan makanan ke dalam mulut (ingesti), sensor tekstur makanan, dan menahan makanan saat dikunyah.

41
New cards

Fungsi Gigi

Menggigit, memotong, menyobek, mengunyah makanan.

42
New cards

Fungsi Lidah

Mengatur posisi makanan agar mudah dikunyah dan ditelan, memiliki reseptor rasa, membantu mencampurkan makanan dengan saliva.

43
New cards

Fungsi Kelenjar Saliva

Menghasilkan saliva yang mengandung enzim amilase/ptialin untuk mengubah karbohidrat menjadi gula sederhana (maltosa).

44
New cards

Faring

Saluran penghubung antara mulut dan kerongkongan (esofagus) yang berperan dalam menelan (deglutisi).

45
New cards

Fungsi Faring

Menyalurkan makanan dari mulut ke esofagus, mencegah makanan masuk ke saluran pernapasan, membantu proses menelan.

46
New cards

Fungsi Kerongkongan (Esofagus)

Menyalurkan makanan dari faring ke lambung dengan gerakan peristaltik.

47
New cards

Fungsi Lambung

Mencerna makanan secara mekanis dan kimiawi, menghasilkan enzim, mengatur pengosongan lambung, menyimpan makanan sementara.

48
New cards

Enzim di Lambung (PeRiH)

Pepsin, Renin, HCl (Asam Klorida).

49
New cards

Fungsi Hati dalam Pencernaan

Menghasilkan empedu, menyimpan dan mengatur nutrisi, mengolah zat gizi, menetralisir racun, menghasilkan protein darah, mengatur kadar gula darah, menghancurkan sel darah merah tua.

50
New cards

Fungsi Empedu dalam Pencernaan

Mengemulsi lemak, membantu penyerapan vitamin larut lemak, membuang zat sisa metabolisme, menjaga keseimbangan pH di usus.

51
New cards

Bagian-bagian Usus Halus

Duodenum (usus 12 jari), Jejunum (usus kosong), Ileum (bagian terakhir dari usus halus).

52
New cards

Fungsi Kolon (Usus Besar)

Menyerapan air dan elektrolit (Na⁺ , Cl⁻, K⁺), fermentasi serat oleh bakteri, produksi vitamin B dan K oleh bakteri usus, pembentukan feses.

53
New cards

Rektum

Penyimpanan akhir feses.

54
New cards

Gangguan Sistem Pencernaan

Gastritis, Diare, Sembelit, GERD, IBS, Maag, Tukak Lambung, Hepatitis, Wasir, Keracunan Makanan, Kolik, Celiac Disease, Appendisitis, Laktosa Intoleran, Hepatomegali.