[Sejarah Komposisi] Modernisme

0.0(0)
studied byStudied by 0 people
0.0(0)
full-widthCall with Kai
GameKnowt Play
New
learnLearn
examPractice Test
spaced repetitionSpaced Repetition
heart puzzleMatch
flashcardsFlashcards
Card Sorting

1/19

encourage image

There's no tags or description

Looks like no tags are added yet.

Study Analytics
Name
Mastery
Learn
Test
Matching
Spaced

No study sessions yet.

20 Terms

1
New cards

Peralihan dari Romantik ke Modernisme

Sebuah masa “reaching for the limits” dimana seluruh perangkat musikal yang diwarisi dari abad ke-19 didorong hingga batas maksimumnya

2
New cards

Sifat Anti-Romantik

Keindahan, sentimentalitas, dan ekspresi emosional yang menjadi ciri Romantisisme digantikan oleh estetika kejutan, disonansi, dan bahkan alienasi

3
New cards

Modernisme Sebagai Komitmen Estetika

Sikap yang penuh kesadaran diri (self-consciousness), urbanitas, dan keberanian untuk berbeda.

4
New cards

Ciri-ciri Penting Modernisme dalam Musik

1. Intensifikasi (Maximalism): mendorong panjang karya, volume orkestra, dan tingkat disonansi hingga batas toleransi.

2. Eksperimen bentuk dan teknik: atonalitas, ritme tak teratur, warna orkestrasi baru.

3. Anti-narasi tradisional: penolakan terhadap “keindahan” dan harmoni sebagai norma.

4. Ekspresi kegelisahan zaman: kecemasan, keterasingan, alienasi, histeria

5
New cards

Gustav Mahler (1860 - 1911)

Dikenal sebagai komponis yang berusaha menulis simfoni yang mencakup “seluruh dunia.” Ia sering menyebut karyanya sebagai Weltanschauungsmusik– musik yang mencerminkan sebuah pandangan hidup atau filsafat.

6
New cards

Teknik dan Materialitas: Gustav Mahler

  • Orkestra Raksasa

  • Intertekstualitas

  • Ambiguitas Programatis (up to interpretation)

  • Estetika Maximalism

7
New cards

Richard Strauss (1864 - 1949)

Komponis modernis yang berani melampaui batas dan dikenal oleh opera-operanya (Salome dan Elektra). Namun ia juga sesekali berpaling ke tradisi/gaya lebih konservatif.

8
New cards

Arnold Schoenberg (1874–1951)

Mengekspresikan kecemasan batin dan alienasi. Musiknya adalah “jeritan batin” dari individu modern. Ia membangun “modernisme” di atas fondasi tradisi, bukan memutus total.

9
New cards

Inovasi Radikal Schoenberg

  1. Emansipasi Dissonansi (disonansi tidak perlu lagi diselesaikan ke konsonansi)

  2. Atonalitas (Meninggalkan pusat tonal)

  3. Sprechstimme (Teknik vocal antara bernyanyi dan berbicara)

  4. 12 Nada/Serialisme (sistem komposisi berdasarkan urutan 12 nada kromatis)

10
New cards

Igor Stravinsky (1882–1971)

Komponis Rusia yang meraih ketenaran internasional melalui kolaborasi dengan Ballets Russes pimpinan Sergei Diaghilev. Ia beralih ke Neoklasikisme setelah Perang Dunia I (karya klasik dengan bahasa modern)

11
New cards

Ciri-ciri musikal The Rite of Spring (Stravinsky)

  • Primitivisme (ritme obsesif, aksen tak terduga, harmoni kasar, melodi sederhana yang diulang)

  • Orkestra sebagai perkusi 

  • Cerita: pengorbanan manusia pada zaman primitif

12
New cards

Charles Ives (1874 - 1954)

Komponis terbesar dan eksperimental di era Modernisme Amerika, dianugerahi Pulitzer Prize for Music

13
New cards

Ciri-ciri Musik Ives

  • Politonalitas dan Microtonal

  • Penuh disonansi kasar, tekstur padat, dan kompleks

  • Mengandung elemen musik populer (lagu patriotik, mars, himne, dll)

  • Musik Kolase (menindih lagu satu dengan lainnya, mengambil hal-hal familiar lalu dibuat asing)

14
New cards

Aaron Copland (1900 - 1990)

Dianggap sebagai komponis yang paling berhasil menangkap ke-Amerikaan dalam karya musiknya

15
New cards

Ciri-ciri Musik Copland

  • Open Scoring (teknik orkestrasi yang menekankan kesan ruang terbuka)

  • Bass yang kokoh

  • Memasukan folk song Amerika

  • Melodi cenderung melangkah, tonal mayor/minor

  • Harmoni cenderung tonal, berpusat pada triad, disonansi bertahap

  • Easy listening

16
New cards

Samuel Barber (1910 - 1981)

Komponis yang mengekspresikan kesedihan dan depresi dalam karya-karyanya yang sering dilihat sebagai Neo-Romantisme

17
New cards

George Gershwin (1898 - 1937)

Berambisi menjadi komponis “serius” yang bisa menggabungkan musik klasik Eropa dengan warna khas Amerika (Jazz)

18
New cards

Ciri-ciri Musik Gershwin

  • Memadukan tiga wilayah musik

  • 1. Jazz → harmoni blues, ritme sinkopasi, improvisasi

  • 2. Pop/Broadway → melodi sederhana, mudah diingat 

  • 3. Klasik/Modernis → bentuk orkestra, idiom simfoni

  • Berhasil memadukan musik seni eropa dan hiburan Amerika

19
New cards

Ellen Taaffe Zwilich (1939 - Present)

Komponis perempuan pertama yang memenangkan Pulitzer Prize for Music 1983 dengan gaya Neo-Klasik Modernitas (musik masa lalu menjadi sumber inspurasi, tetapi tidak mendominasi masa kini)

20
New cards

Ciri-ciri Musik Zwilich

  • Mengadopsi berbagai unsur gaya Barok dengan meminjam sebuah melodi dan menempatkannya di awal setiap gerakan

  • Pulsasi ritmis yang teratur

  • Nada pedal bass berulang

  • Walking bass

  • Dinamika bertingkat

  • Penggunaan harpsichord

  • Menambahkan kromatisme berliku, harmoni tajam dan disonan, gaya permainan keras dan menghentak