Tags & Description
Menganalisis Jenis Seni
(1) Seni Rupa Murni (Lukisan, patung, dan grafis) (2) Seni Rupa Terapan (Desain dan Kriya)
Menganalisis Jenis Seni dari Segi Bentuk
(1) seni rupa dua dimensi, (2) seni rupa tiga dimensi, (3) seni rupa multi dimensi seperti seni rupa pertunjukan (performance art), environment art, happening art, video art,dll
Menganalisis Tema Seni
Tema Realitas Internal (harapan, cita2, emosi, gairah,dll) dan Tema Realitas Eksternal (Kepercayaan, Kemiskinan, Ketidakadilan, Politik, Lingkungan, dll)
Menganalisis Fungsi Seni
Media Ekspresi (bagi perupa murni)
Sarana untuk mendapatkan pengalaman estetis (bagi apresiator)
Menciptakan benda fungsional yang estetis (bagi perupa terapan)
Memenuhi kebutuhan benda fungsional yang indah (bagi masyarakat)
Menganalisis Nilai Estetis Seni
Objektif/Intrinsik (mengkaji gejala visual karya seni)
Subjektif/Ekstrinsik (Merenungi makna dan efek sebuah seni kepada diri kita masing-masing)
Teknik dalam karya seni rupa
Membuat sketsa agar karya seni rupa memiliki komposisi, proporsi, dan keseimbangan yang baik
Teknik Linear
Menggambar objek dengan garis sebagai unsur yang paling menentukan, baik garis lurus maupun garis lengkung.
Teknik Blok
Menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna sehingga hanya tampak bentuk globalnya (siluet).
Teknik Arsir
Menggambar dengan garis-garis sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap-terang objek gambar sehingga tampak seperti tiga dimensi.
Teknik Dusel
Menggambar untuk menentukan gelap terang objek gambar menggunakan pensil gambar yang digoreskan dalam posisi miring (rebah) kemudian disapu dengan kertas, kain, atau tangan.
Cara Mendapat Referensi
Mengambil foto objek yang ingin digambar
Cari di internet gambar yang dibutuhkan
Menggunakan patung atau figure
Melihat langsung objeknya
Zentangle Art
Bentuk kesenian yang menenangkan atau self-soothing berkat sifat repetitifnya. Termasuk Art Therapy.
Cara menggambar Zentangle Art
Menggambar titik, lingkaran, atau garis lengkung secara sembarang dan berulang-ulang hingga terbentuk suatu pola.